3 Alasan Memilih Bisnis Properti

Tiga alasan memilih bisnis properti – Kenapa memilih bisnis properti? Mendengar bisnis properti saat ini mungkin sudah tidak asing lagi dikalangan masyarakat kita. Bayangkan saja, sekarang kita hampir setiap hari bisa menyaksikan beragam penawaran produk properti baik itu dimedia cetak ataupun media elektronik.

Kenapa Memilih Bisnis Properti?

Mendengar bisnis properti saat ini mungkin sudah tidak asing lagi dikalangan masyarakat kita. Bayangkan saja, sekarang kita hampir setiap hari bisa menyaksikan beragam penawaran produk properti baik itu dimedia cetak ataupun media elektronik. Namun disini saya tidak akan membahas produk properti apa yang ditawarkan (maklum belum jualan :)) akan tetapi saya akan mengulas mengapa bisnis properti ini sangat cepat perkembangannya dan menjanjikan untuk investasi.

Salah satu faktor yang menjadikan properti banyak diminati adalah minimnya tingkat resiko investasi yang mungkin terjadi. Meskipun investasi pada dasarnya tidak mungkin bebas resiko. Untuk lebih jelasnya saya akan memberikan beberapa point mengapa bisnis properti selalu sangat menjanjikan dari tahun ke tahun. Selamat menyimak

3 Alasan Utama Bisnis Properti

  1. Nilainya Hampir Tidak Pernah Turun

Bisa dikatakan 99.99% nilai investasi properti tidak akan turun. Sama halnya dengan tanah, akan sangat jarang kita dengar kalau harga rumah bisa turun tiap tahunnya. Nilai dari properti lebih bersifat berkelanjutan, dengan kata lain dapat bertahan jangka panjang.

Ini sangat berbeda dengan asset di kertas, seperti mata uang dan saham yang sangat mungkin turun bahkan hingga ke titik terendah.

Akan tetapi seperti dijelaskan tadi, properti bukan berarti tanpa resiko, yang bisa saja muncul apabila adanya bencana alam atau kejadian lainnya yang diluar kuasa kita

  1. Menggunakan Uang Orang Lain

Survey mengatakan 90% orang kaya di dunia memiliki asset properti maupun tanah dimana-mana. Anda bisa lihat orang-orang kaya seperti Donald Trumph ataupun Ciputra, mereka semua adalah pebisnis yang kaya raya dari properti. Namun apakah berarti untuk memulai investasi properti harus memiliki modal sangat besar terlebih dahulu.

Jika anda baca riwayat bisnis pengusaha properti kaya raya, tak jarang mereka hanya memulai dari modal yang sebenarnya kecil dibanding nilai investasi mereka. Jawabannya sederhana, kita dapat menggunakan uang orang lain dalam berinvestasi properti.

Sistem investasi ini telah dibuat sedemikian rupa sehingga memungkinkan kita untuk berinvestasi menggunakan uang orang atau pihak lain (pada umumnya Bank). Jika investasi lain sebagai contoh pasar modal anda harus membayar keseluruhan dari transaksi keseluruhan, maka properti pada umumnya Anda hanya cukup membayar 10-30% dari total harga properti yang diinginkan. Sisanya akan dibiayai melalui pinjaman bank, dan bahkan tak jarang Anda dapat meminta keringanan pada developer hingga sebenarnya Anda hampir tidak perlu keluar uang sama sekali untuk mendapatkan properti.

  1. Semua Orang Butuh Rumah

Seiring pertambahan penduduk maka makin lama tanah akan semakin sempit. Sesuai prinsip ekonomi apabila supply tetap dan demand terus naik maka harga akan semakin naik. Oleh karena itu semakin banyak demand terhadap tanah (supply tetap) maka harga tanah maupun properti akan selalu semakin naik.

Semoga sedikit ulasan mengenai Tiga alasan memilih bisnis properti dapat memberikan inspirasi kepada Anda. Silahkan baca tulisan lain saya di situs ini mengenai pilihan investasi. Yang penting action!